Jumat, 20 Februari 2015

Teringat masa SD dan SMP di kampung

,
Sore itu, aku dengan sahabatku (wamil) berangkat (baca:pulang kampung) dengan menggunakan mobil Pick Up yang kami sewa selama 1 hari dengan menempuh perjalanan kurang lebih 160 Km dari Kota Makassar ke sebuah daerah yang terkenal dengan keindahan pantainya dan Perahu Phinisinya yaitu Kabupaten Bulukumba. Ikut bersama kami Fahri yang singgah di Kabupaten Bantaeng di rumahnya, jadi kami bertiga di depan (baca:dalam mobil pick up). Maksud kepulangan kami adalah untuk mengambil beberapa barang keperluan di Kantor Oryza Sativa English Course (OSEC), sebuah lembaga kursus bahasa asing yang didirikan oleh Mr Wamil. Kali ini saya tidak akan bercerita tentang bagaimana itu OSEC, akan tetapi tentang sedikit pengalaman yang saya jumpai diperjalanan Makassar ke  Bulukumba dan sebaliknya

Read more →

Selasa, 17 Februari 2015

MEMBAYANGKAN UNHAS DI MASA DEPAN

,
Awalnya Aco tak ingin bergabung di organisasi manapun. Apalagi mengikuti prosesi pengkaderan. "Untuk apa?" pikirnya. IPKterjun bebas, waktu bersama sang kekasih sirna, dan Mal yang akan terasa sepi tanpa kehadirannya. Semua itu konsekuensi bila Aco terjerumus ke dalam rutinitas organisasi.
Namun, seiring bujukan beberapa kawan sejurusan dan kepungan senior, memaksa Aco untuk mengikuti pengkaderan. Proses demi proses ia cicipi. Pikirannya mulai berubah. Aco dapat mempelajari banyak hal disana, yang tak ia peroleh di bangku kuliah: Memupuk solidaritas, tambahan pengetahuan yang tak ia dapatkan dari dosen, juga soal kepemimpinan. "Apa yang
Read more →